BENGKULU UTARA – Polres Bengkulu Utara Polda Bengkulu kembali merilis tindak pidana persetubuhan atau pencabulan anak di bawa umur korban WS (17).
Prese rilis, Kabag Humas Polres Bengkulu Utara Iptu Asnawi mejelaskan, dasar lP/Bl2028/X/2021/SPKT/ Polres Bkl Utara/Polda Bengkulu/16 Oktober 2021.
Kejadian tersebut pada bulan januari 2021 sampai dengan april 2021,terduga pelaku AS (20) dan korban satu kecamatan Arma Jaya Kabupaten Bengkulu utara.Jumat (22/10/2021).
AS sebelum menika sempat pacaran dengan korban WS saat itu masih usia 17 tahun, terduga pelaku melakukan persetubuhan lebih kurang lima kali di kamar rumah pelaku,”ujar Kabag Humas Asnawi.
Pelaku AS(20) mengakui saat itu dia melakukan perbuatanya, dengan korban WS mengatakan aman tidak akan hamil.
Saat ini korban WS sudah uisia 18 tahun hamil 6 bulan 2 minggu, korban di ketahui hamil oleh orangtuanya melaporkan kejadian ini ke kepolisian polres bengkulu utara.
Atas perbuatan diduga pelaku AS dikenakan pasal 81 ayat (2) Sub Pasal 82 ayat (1) jo pasal 76 UU RI no 35 tahun 2014 tentang perubahan atas UU RI No.23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak ancaman hukuman 15 tahun penjara.(**)
Redaksi Pagucinews.com