Jumat 10 Juli 2020
Pagucinews – Berjalannya kinerja semua komponen menjadi tolak ukur keberhasilan suatu kegiatan. Seperti halnya Program TNI Manunggal Membangun Desa Register 108, tak melulu kerjasama TNI Polri dan masyarakat dilokasi pembangunan. Ketersediaan logistik harus dipastikan mencukupi asupan makanan bagi semua Satuan Tugas, Kamis (9/7/2020).
Memasak dalam skala besar bagi prajurit merupakan tugas yang harus diemban Sertu Usman (46). Kepiawaiannya meracik bumbu masakan, mendapuk dirinya sebagai juru masak khusus bagi jajaran Komando Distrik Militer 0423 Bengkulu Utara Provinsi Bengkulu.
Baca Juga : Prajurit Berpakaian Loreng Berbaur Bersama Masyarakat Bangun Desa
Baca Juga : Menggunakan Protokol Kesehatan Bupati Mian Buka TMMD Regulir 108
Baca Juga : Sinergitas Pemerintah TNI-Polri dan Masyarakat TMMD Reguler 108 Bangun Desa
Baca Juga : Pasukan Membangun Desa TMMD Reguler Ke-108 Dandim 0423 BU Dimulai
Saat menjalankan tugas, pria kelahiran 1 Desember 1972 ini harus memasak untuk personil Satgas TMMD 3 kali dalam sehari. Tercatat sebanyak 150 personil diterjunkan untuk menyukseskan program yang digelar di Desa Karang Tengah Kecamatan Putri Hijau dan Desa Suka Makmur Kecamatan Marga Sakti Seblat.
“Harus bisa bagi waktu, bangun pagi untuk memasak sarapan. Menyiapkan makan siang dilanjutkan makan malam. Ini merupakan tantangan tersendiri,” kata Sertu Usman, saat menyiapkan makan malam bagi anggota Satuan Tugas TMMD Register 108.
Usman mengungkapkan, ketersediaan logistik merupakan salah satu poin penting dalam setiap kegiatan. Sebelumnya, ayah 3 anak ini menjadi penentu ketersediaan bahan pangan dalam kegiatan TMMD imbangan di Kecamatan Napal Putih. Lokasi dan keadaan wilayah yang selalu berpindah, menjadi alasan pihaknya tak mengambil juru masak diluar Satuan.(*)
Redaksi : Pagucinews
Post Views: 219